- Nilai komponen tahanan yang akan diperiksa berkisar 13,50 Ω. Alat yang akan digunakan untuk mengukur adalah Multi Tester. Langkah yang paling tepat untuk mengukur nilai tahanan tersebut adalah …
- Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter x1 Ω
- Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter x10 Ω.
- Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter x100 Ω.
- Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter x1K Ω
- Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter x1M Ω
- Penyebab cairan pendingin selalu berkurang yaitu...
- katup vakum pada tutup radiator macet
- katup tekan pada tutup radiator macet
- pipa-pipa radiator tersumbat
- tali kipas slip terhadap pulley
- bantalan pompa air aus
- Bila motor bensin kurang tenaga pada saat kendaraan menanjak, maka bagian yang perlu diperiksa adalah...
- idle port
- power valve
- primary main jet
- primary main nozzle
- secondary main nozzle
- Dalam sistem Electronic Fuel Injection (EFI) ada 3 susunan dasar sistem, komponen apa saja yang termasuk pada air induction system?
- air cleaner, fuel tank, air valve, surge tank/air chamber, intake manifold
- air cleaner, throttle body, fuel filter, surge tank/air chamber, intake manifold
- air cleaner, throttle body, air valve, oxigen sensor, intake manifold
- air cleaner, throttle body, air valve, surge tank/air chamber, intake manifold
- cleaner, throttle body, air valve, surge tank/air chamber, vacum sensor
- Apa fungsi pressure regulator pada sistem EFI?
- untuk menghisap bahan bakar dari tangki dan memompa pada tekanan tertentu untuk disalurkan ke delivery line sebelum diinjeksikan
- menginjeksikan sejumlah bahan bakar berdasarkan perintah ECU yang disesuaikan dengan kondisi pengendaraan
- mengatur tekanan bahan bakar yang mengalir ke injector
- mengatur tekanan bahan bakar yang mengalir ke pompa bahan bakar
- mengatur lamanya tekanan injeksi maksimum pada injector
- Pada motor diesel sering terjadi mesin susah hidup, kalaupun hidup rpm turun dan tenaga berkurang. Apa penyebabnya?
- sistem bahan bakar kemasukan air/udara palsu
- injector kotor
- pompa priming sudah aus
- pompa injeksi sudah aus
- saringan kotor
- Dalam pekerjaan tune up mesin bensin dan diesel ada penyetelan katup, apa alasan katup perlu distel?
- jika celahnya terlalu longgar, maka katup akan membuka terlalu awal dan menutup lambat sehingga mengakibatkan miss fire atau back fire
- Jika celahnya terlalu sempit, maka katup akan terbuka lambat dan ditutup lebih awal sehingga membuat suara dan guncangan.
- jika celahnya terlalu sempit, maka katup akan membuka terlalu awal dan menutup lambat sehingga mengakibatkan miss fire atau back fire
- jika celahnya terlalu longgar, maka katup akan bengkok karena bertabrakan dengan piston
- jika katup terlalu sempit maka katup akan bengkok karena bertabrakan dengan piston
- Dalam pekerjaan tune up bensin dan diesel ada pengukuran tekanan kompresi, apa penyebab tekanan kompresi rendah?
- katup bocor
- ruang bakar banyak karbon
- piston banyak karbon
- celah katup terlalu besar
- pegas katup sudah lemah
- Pada saat mulai berjalan terasa ada hentakan/kejutan (pada saat pedal kopling mulai dilepas) dapat dipastikan penyebabnya adalah ...
- pressure plate rusak
- pegas diafragma aus
- torsion dumper lemah
- kanvas kopling aus
- flywheel aus
- Berikut ini adalah pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan cara pemeriksaan komponen-komponen jenis kopling gesek untuk kendaraan ringan. Pilihlah pernyataan yang paling tepat ...
- a. hasil pengukuran kedalaman paku keling plat kopling 1,0 mm, maka plat kopling harus diganti
- b. hasil pengukuran run out (kerataan permukaaan putar) flywheel dengan menggunakan dial gauge 0,02 mm, maka fly wheel harus diganti
- c. hasil pengukuran run out (kerataan permukaaan putar) flywheel dengan menggunakan dial gauge 1,5 mm, maka fly wheel harus diganti
- d. hasil pengukura lebar (width) keausan pegas penekan diafragma 3 mm, maka clutch cover assy harus diganti.
- e. hasil pengukuran kedalaman (depth) keausan pegas penekan diafragma 0,2 mm maka clutch cover assy harus diganti
- 4. Salah satu penyebab gigi transmisi sulit masuk adalah ...
- a. gigi percepatan 4 sudah aus, counter gear aus
- b. gigi percepatan aus, gigi counter gear aus
- c. main bearing aus, shifting key aus
- d. kopling tidak bebas, konis syncronizer ring aus
- e. gigi percepatan 1 aus, kopling tidak bebas
- 5. Sebuah differensial unit jika diputar terdengar bunyi mendengung, kemungkinan penyebabnya ...
- a. freeload drive pinion lebih kecil dari spesifikasi
- b. freeload drive pinion lebih besar dari spesifikasi
- c. backlash drive pinion dengan ring gear besar
- d. drive pinion terlalu tinggi
- e. drive pinion terlalu rendah
- 6. Pada unit planetary gear jika kita menginginkan putaran output berlawanan arah dengan arah putaran input maka pernyataan yang benar di bawah ini ...
- a. ring gear sebagai input, sun gear sebagai output, planetary gear carier ditahan
- b. sun gear sebagai input, carier gear ditahan, ring gear output
- c. ring gear sebagai input, sun gear ditahan input, planetary gear carier output
- d. ring gear yang ditahan, sun gear yang ditahan input, planetary gear output
- e. Pernyataan A dan C benar
- 7. Sebuah differensial jika dilihat keausan drive pinionnya terlihat pada bagian ujung giginya, kemungkinan penyebabnya adalah ...
- a. drive pinion terlalu rendah
- b. freeload drive pinion lebih kecil dari spesifikasi
- c. freeload drive pinion lebih besar dari spesifikasi
- d. backlash drive pinion dengan ring gear besar
- e. drive pinion terlalu tinggi
- 8. Ketika kendaraan berjalan terdengar suara mendengung di bagian depan sebelah kanan kendaraan dekat ban, setelah diperiksa ada basah di bagian poros, apa penyebabnya?
- a. seal piston silinder roda bocor dan piston aus
- b. boot bocor dan bearing depan aus
- c. Ada baut yang longgar dan minyak rem bocor
- d. boot bocor dan minyak rem bocor
- e. piston silinder roda aus dan ada baut yang longgar
- 9. Kode spesifikasi ban tertera 185/60R 14 82H, kode tersebut berarti ...
- a. 185 adalah lebar ban (inci)
- b. 60 adalah aspek rasio ban
- c. R adalah radius ban
- d. 14 adalah diameter pelek (cm)
- e. H adalah bentuk flens peleknya
- 10. Ban yang aus mempunyai banyak penyebab, salah satunya adalah keausan ban sebelah dalam dan sebelah luar, apa penyebabnya?
- a. deformasi atau kelonggaran yang berlebihan pada suspensi akan mempengaruhi front wheel aligenment
- b. bearing roda, ball joint, tie rod end mengalami keausan yang berlebihan
- c. teo in terlalu besar
- d. kesalahan tekananan udara ban
- e. gaya pengereman
- 11. Ketika dilakukan pengereman pada kendaraan, ternyata kendaraan tersebut membanting ke kanan, apa yang terjadi pada sistem rem tersebut?
- a. rem depan sebelah kanan tidak bisa melakukan pengereman
- b. rem depan sebelah kiri tidak bisa melakukan pengereman
- c. rem belakang sebelah kanan tidak bisa melakukan pengereman
- d. rem belakang sebelah kiri tidak bisa melakukan pengereman
- e. rem belakang tidak bisa melakukan pengereman
- 12. Ketika kendaraan dilakukan pengereman pada bagian belakang tercium bau kanvas rem terbakar, apa yang terjadi?
- a. sepatu rem tidak bisa kembali karena rem tangan putus
- b. sepatu rem tidak bisa kembali karena seal bocor
- c. sepatu rem tidak bisa kembali karena kanvas sudah aus
- d. sepatu rem tidak bisa kembali karena pin sepatu rem lepas
- e. sepatu rem tidak bisa kembali karena piston macet oleh karat
- 13. Salah satu pekerjaan yang dilakukan pada saat pemeriksaan komponen sistem pendingin adalah memeriksa tutup radiator, apa alasan dilakukan pemeriksaan tersebut?
- a. pompa air dan seal bocor
- b. radiator dan slang bocor
- c. air radiator selalu berkurang dan terjadi over heating
- d. over heating dan pompa bocor
- e. air radiator selalu berkurang dan selang bocor
- 14. Pada tutup radiator terdapat tulisan 0,9 artinya …
- a. Tekanan kerja system pendingin 0,9 bar
- b. Tekanan maksimal tutup radiator 0,9 bar
- c. Tekanan kerja system pendingin tersebut 1,9 bar
- d. Tekanan maksimal tutup radiator tersebut 0,9 psi
- e. Tekanan kerja dari system pendingin tersebut 1,9 psi
- 15. Di bawah ini adalah komponen-komponen system percepatan pada karburator, kecuali …
- a. Discharge weight
- b. Acceleration pump
- c. Power valve
- d. Inlet steel ball
- e. Outlet steel ball
- 16. Motor bensin 4 langkah 4 silinder dengan FO : 1 – 3 – 4 – 2. Jika silinder no 1 melakukan langkah buang maka silinder no. 4 melakukan …
- a. Buang
- b. Isap
- c. Usaha
- d. Kompresi
- e. Setengah langkah isap
- 17. Fungsi dari precombusion chamber pada mesin diesel adalah …
- a. Untuk pembakaran bahan bakar
- b. Untuk meredam pembakaran
- c. Untuk meredam suara pembakaran
- d. Untuk atomisasi bahan bakar
- e. Aplikasi untuk turbo changer
- 18. API memberi code huruf pada oli yang digunakan untuk mesin diesel adalah …
- a. C
- b. D
- c. P
- d. S
- e. X
- 19. Jenis Kopling yang sering dipakai pada kendaraan ringan dengan transmisi manual adalah…
- a. Kopling gesek multi plat
- b. Kopling gesek single plat
- c. Kopling gesek multiple clutch
- d. Torque converter
- e. Kopling magnet
- 20. Pada gambar dibawah ini nama komponen 1,2 dan 5 adalah ....
- a. synchronizer ring, shifting key, clutch hub
- b. synchonizer ring, shifting key, hub sleeve
- c. synchronizer ring, key spring, shifting key
- d. synchronizer ring, hub sleeve, clutch hub
- e. synchronizer ring, clutch hub, key spring
- 21. Bagian dari unit final drive (gardan) yang menyebabkan kendaraan terdengar suara bergemuruh (tidak normal) pada saat kendaraan melaju pada jalan lurus adalah ….
- a. ring gear dan drive pinion sudah cacat
- b. side gear sudah cacat
- c. pinion gear sudah cacat
- d. differential case sudah cacat
- e. rear axle shaft dan bantalan sudah rusak
Sunday, 28 February 2016
SOAL TEORI KEJURUAN TKR DAN KUNCI JAWABANNYA
Sunday, 21 February 2016
Sistem Defferential, Final Drive/Gardan
Pada artikel Kali ini saya akan membahas tentang Differensial atau lebih dikenal dengan istilah Gardan.
Differensial atau lebih dikenal dengan istilah gardan terpasang pada bagian tengah poros roda belakang untuk kendaraan jenis penggerak belakang (FE – RD) dan dijadikan menjadi satu kesatuan dengan transmisi untuk jenis penggerak roda depan (FE – FD).
1. Untuk memindahkan tenaga putaran mesin dari poros gardan ke poros roda yang digerakkan.
2. Untuk memunginkan perbedaan putaran roda kiri maupun kanan pada saat kendaraan berbelok ke kiri atau ke kanan.
Differential terbagi menjadi dua bagian utama :
1. Final gear
Yang terdiri dari drive pinion dan ring gear, dan berfungsi untuk memperbesar momen dan meru-bah arah putaran sebesar 90º.
2. Differential gear
Yang terdiri dari side gear dan pinion gear, dan berfungsi untuk membedakan kecepatan putar roda kiri dan kanan saat membelok.
A. FINAL GEAR
Saat ini final gear terdiri dari dua tipe :
1. Hypoid bevel gear
Tipe ini digunakan pada kendaraan penggerak roda belakang, dimana drive pinion terpasang offset dengan garis tengah ring gear.
Mempunyai keuntungan yaitu bunyi lebih halus.
2. Helical gear
Tipe ini digunakan pada kendaraan penggerak roda depan.
Mempunyai keuntungan yaitu bunyi dan getaran lebih kecil dan momen dapat di-pindahkan dengan lembut.
B. DIFFERENTIAL GEAR
Saat kendaraan membelok, jarak tempuh roda bagian dalam (A) lebih kecil dari jarak tempuh ro-da bagian luar (B), dengan demi-kian roda bagian luar harus ber-putar lebih cepat dari roda ba-gian dalam.
Bila roda-roda berputar dengan putaran yang sama, maka salah satu ban akan slip, yang akan menyebabkan ban akan cepat aus. Untuk mengatasi hal ini di-perlukan differential gear dengan tujuan membedakan putaran roda.
Prinsip Dasar Differential Gear
Bila kedua rack diberi beban yang sama, maka ketika shackle ditarik ke atas akan menyebab-kan kedua rack akan terangkat pada jarak yang sama karena tahanan sama dan pinion gear tidak berputar.
Tetapi bila beban yang lebih be-sar diletakkan pada rack sebelah kiri dan shackle ditarik ke atas, maka pinion gear akan berputar sepanjang gerigi rack yang men-dapat beban lebih berat dise-babkan adanya perbedaan taha-nan. Dan ini mengakibatkan rack yang mendapat beban lebih kecil akan terangkat.
Konstruksi Differential
1. Drive pinion
2. Ring gear
3. Differential case
4. Side gear
5. Pinion gear
6. Pinion shaft
1. Side bearing cap 10. Oil seal
2. Side bearing 11. Flange yoke
3. Backlash adjusting shim 12. Pinion shaft
4. Drive pinion shaft 13. Side gear
5. Pinion depth adjusting shim 14. Backlash thrust washer
6. Drive pinion inner bearing 15. Pinion gear
7. Colapsible spacer 16. Ring gear
8. Differential housing 17. Lock pin
9. Drive pinion outer bearing 18. Differential case
Cara Kerja Differential
Jalan Lurus
Drive pinion memutarkan ring gear, ring gear memutarkan differential case, differential case menggerakkan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion gear memutarkan side gear kiri dan kanan dengan rpm yang sama karena tahanan roda kiri dan kanan sama, sehingga menyebabkan putaran roda kiri dan kanan sama.
Belok Kanan
Drive pinion memutarkan ring gear, ring gear memutarkan differential case, differential case menggerakkan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion gear memutarkan side gear kiri mengitari side gear kanan karena tahanan roda kanan lebih besar, sehingga menyebabkan putaran roda kiri lebih besar dari roda kanan.
Belok Kiri
Drive pinion memutarkan ring gear, ring gear memutarkan differential case, differential case menggerakkan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion gear memutarkan side gear kanan mengitari side gear kiri karena tahanan roda kiri lebih besar, sehingga menyebabkan putaran roda kanan lebih besar dari roda kiri.
Salah Satu Roda Masuk Lumpur
Saat salah satu roda masuk lumpur maka roda yang masuk lumpur terse-but mempunyai tahanan yang kecil, dan menyebabkan sulitnya menge-luarkan roda dari lumpur.
PERHITUNGAN
Gear Ratio (GR) = Jumlah gigi ring gear
Jumlah gigi drive pinion
Jumlah Putaran Ring Gear.
Rpm ring gear = rpm side gear kanan + rpm side gear kiri
2
Rpm ring gear
|
Rpm roda kiri
|
Rpm roda kanan
|
Total putaran roda kiri dan kanan
|
100
|
100
|
100
|
200
|
100
|
80
|
120
|
200
|
100
|
150
|
50
|
50
|
100
|
0
|
0
|
200
|
Penyetelan Differensial/Gardan
Jarak kerenggangan antara ring gear dan drive pinion tidak boleh terlalu rapat atau terlalu renggang. Jika terlalu rapat akan berakibat berat pada putaran, begitupun kalau terlalu renggang akan menimbulkan suara berisik/mendengung. Maka untuk mendapatkan jarak yang tepat jarak kedua roda gigi tersebut harus dapat distel. Penyetelan dilakukan dengan jalan memutarkan adjusting nut (penyetel) kearah kiri atau ke kanan dengan kunci khusus. Dan diukur dengan menggunakan dial test indicator.
Besarnya jarak renggang antara ring gear dengan drive pinion yaitu 0,005” – 0,008”. Jarak renggang ini disebut “backlash”
Dengan cara lain dapat juga dilakukan penyetelan jarak renggang anatra ring gear dengan drive pinion yaitu dengan melabur bagian-bagian gigi dengan cat pewarna, setelah itu diputarkan dengan tangan, dan ring gear ditahan sdikit seakan-akan mendapat beban. Setelah mencapai putaran yang dimaksud, maka perhatikanlah bekas bagian yang berimpit dari gigi ring gear dan drive pinion tersebut. Jika bekas catnya terlalu banyak maka jarak renggang terlalu rapat, sebaliknya jika bekas catnya sedikit atau tidak ada, maka jarak renggang terlalu jauh.
Perawatan dan penggantian minyak pelumas differensial/gardan.
Karena differensial adalah merupakan bagian dari mobil yang sangat penting sekali, maka perlu perawatan yang dilakukan secara berkala terutama untuk penggantian oli.
Bila gardan bermasalah atau rusak, dapat menyebabkan mobil tidak akan jalan. Namun yang disayangkan, justru gardan kerap dianaktirikan. Maksudnya, komponen ini kerap dilupakan soal perawatannya.bila rusak dan tidak diketahui oleh pemilik mobil akibatnya pun fatal. Roda tiba-tiba tak bisa digerakkan. “Bisa dibayangkan apa akibatnya, di saat melaju cepat tiba-tiba roda berhenti karena differensial/gardan tidak berfungsi sebagaimana mestinya,”
Dengar suara dari gardan saat mobil melaju.
Cara ini bisa Anda lakukan dengan mematikan peranti audio yang ada di mobil. Kemudian buka kaca mobil dan jalankan kendaraan Anda di tempat yang sepi. Bila Anda mendengar ada suara gemerisik atau mendengung berarti ada permasalahan di gardan.
Suara itu diakibatkan oleh komponen yang ada di gardan mengalami gesekan hebat karena oli berkurang banyak atau bahkan habis. Atau bisa juga dilakukan dengan cara jalankan mobil dalam waktu beberapa jam atau setelah mobil menempuh jarak beberapa jam kemudian mobil berhenti, dan peganglah rumah gardan, apabila rumah gardan terasa panas yang cukup tinggi ini menandakan bahwa oli yang terdapat di dalamnya sudah habis atau berkurang.
Bagi anda pemilik mobil berpenggerak roda belakang, atau pun 4WD. Gardan merupakan komponen yang vital, karena fungsinya menggerakkan roda. Mobil dengan gerak roda belakang tentunya menggunakan gardan, lain halnya dengan gerak roda depan yang tidak memerlukan peranti itu. Bila gardan bermasalah atau rusak, dapat menyebabkan mobil tidak akan jalan. Namun sayangnya pearawatan gardan kadang suka terlupakan, Bila tidak sedang bermasalah, kebanyakan orang jarang melakukan pengecekan atau perawatan. Padahal tidak sulit merawat gardan culup dengan rutin mengganti oli gardan setiap 10.000 km.
Pada umumnya, penggantian oli gardan biasanya dilakukan bersamaan dengan penggantian oli transmisi, dan menggunakan nilai kekentalan pelumas sesuai yang dianjurkan produsen kendaraan.
Pada umumnya masalah pada gardan terjadi bila sudah terdengar bunyi dengung. Hal ini terjadi akibat oli gardan yang telah encer, atau bahkan telah berkurang secara signifikan.
Tentunya itu terjadi karena pemilik mobil jarang memerhatikan atau merawat gardan. Sekedar informasi harga oli gardan yang ada di pasaran adalah berkisar antara Rp 27-43 ribu. Mereknya pun bermacam-macam, seperti Rored yang keluaran Pertamina, Idemitsu, serta Elf. Untuk mobil yang pemakaiannya lebih sering di dalam kota, maka disarankan menggunakan oli yang speknya multigrade, dengan SAE75-90 atau 80W90.
Ini dikarenakan viskositas oli tersebut lebih encer sehingga tidak terlalu memberatkan kinerja gardan. Sedangkan untuk mobil yang beban kerjanya berat atau mobil-mobil tahun lawas dapat memilih oli single grade dengan SAE 90 atau SAE 140.
Buat anda yang punya mobil dengan gardan yang dilengkapi fitur LSD (Limited Slip Differential) disarankan menggunakan oli gardan dengan spesifikasi khusus untuk tipe gardan LS. Contohnya merek Lucas.
Kalau anda belum tahu, apakah gardan bawaan mobil sudah bertipe LS atau tidak bias dicek sendiri dengan cara dongkrak roda belakang kemudian putar salah satu roda, kalu roda yang satunya ikut berputar berarti gardan sudah dilengkapi dengan LSD.
Kalau anda belum tahu, apakah gardan bawaan mobil sudah bertipe LS atau tidak bias dicek sendiri dengan cara dongkrak roda belakang kemudian putar salah satu roda, kalu roda yang satunya ikut berputar berarti gardan sudah dilengkapi dengan LSD.
Sekedar informasi saja, oli gardan untuk tipe LSD ini punya bersifat long life time. Namun tetap dicek berkala agar tetap berfungsi dengan baik.
Umumnya, untuk mobil jenis mobil keluarga (MPV), sedan, dan city car atau mobil kecil disarankan untuk menggunakan oli multigrade yaitu dengan spesifikasi SAE75-90 atau 80W90. Viskositas oli tersebut lebih encer sehingga tidaj terlalu memberatkan kinerja gardan. Adapun mobil untuk medan berat, seperti SUV, pikap 4×4, truk ringan, disarankan memilih oli single grade dengan spesifikasi SAE 90 atau SAE 140.
Umumnya, untuk mobil jenis mobil keluarga (MPV), sedan, dan city car atau mobil kecil disarankan untuk menggunakan oli multigrade yaitu dengan spesifikasi SAE75-90 atau 80W90. Viskositas oli tersebut lebih encer sehingga tidaj terlalu memberatkan kinerja gardan. Adapun mobil untuk medan berat, seperti SUV, pikap 4×4, truk ringan, disarankan memilih oli single grade dengan spesifikasi SAE 90 atau SAE 140.
Demikianlah pembahasan tentang differensial/gardan ini semoga bermanfaat.
Subscribe to:
Posts (Atom)